MANUSIA DAN KEBUDAYAAN

A.  MANUSIA

Manusia dikenal sebagai makhluk ciptaan tuhan (Allah) yang paling sempurna dibandingkan dengan ciptaan makhluk yang lainnya. Yang membedakan manusia adalah makhluk yang paling sempurna dibandingkan dengan makhluk yang lainnya yaitu, manusia memiliki akal pikiran untuk berpikir yang tidak dimiliki oleh makhluk lainnya. Manusia pun tidak bisa hidup sendiri. Karena manusia dikenal dengan “zon politicon” yaitu hidup saling berdampingan. Karena manusia hidup saling berdampingan, maka terciptalah adanya suatu kebudayaan atau adat-istiadat dalam kehidupan bermasyarakat.

B.    PENGERTIAN KEBUDAYAAN

Kebudayaan sangat erat sekali hubungannya dalam kehidupan dimasyarakat. Banyak sekali pendapat mengenai kebudayaan dari para ilmuwan diantaranya ialah :

·        Menurut Edward B.Tylor, kebudayaan merupakan keseluruhan yang kompleks yang di dalamnya terkandung pengetahuan, kepercayaan, kesenian, moral, hukum, adat-istiadat, dan kemampuan-kemampuan lain yang didapat seseorang sebagai anggota masyarakat.

·        Menurrut Andreas Eppink, kebudayaan mengandung keseluruhan pengertian nilai, norma, ilmu pengetahuan, serta keseluruhan struktur-struktur sosial, religius, dll, tambahan lagi segala pernyataan intelektual dan artistik yang menjadi ciri khas suatu masyarakat.

·        Menurut Melville J.Herkovits dan Bronislow Malinowski berpendapat bahwa segala sesuatu yang terdapat dalam masyarakat ditentukan oleh kebudayaan yang dimiliki oleh masyarakat itu sendiri.

·        Menurut Selo Soemardjan dan Soelaiman Soemardi, kebudayaan adalah hasil karya, rasa, dan cipta masyarakat.

Dari berbagai pendapat di atas dapat diartikan bahwa kebudayaan merupakan pengetahuan yang terkandung dalam kehidupan bermasyarakat. Seperti nilai-nilai norma, hukum, adat istiadat maupun moral, serta pola-pola perilaku, bahasa,  seni, religi, dan organisasi sosial, yang terdapat di dalamnya untuk membantu manusia untuk menjalani kehidupannya dalam bermasyarakat.

C.    KEPRIBADIAN BANGSA TIMUR

Dalam dunia ini banyak sekali bermacam-macam ragam kebudayaan. Berada dalam suatu lingkungan yang berbeda, membuat kebiasaan, adat istiadat, dan budaya pun memiliki perbedaan. Tetapi pada perbedaan tersebut memiliki kekurangan serta kelebihannya masing-masing. Contohnya seperti bangsa timur yang dikenal sebagai bangsa yang memiliki kepribadian atau perilaku yang baik. Dalam setiap bangsa memiliki kepribadian yang berbeda-beda, seperti bangsa timur dan bangsa barat, dari lingkungan, gaya hidup, serta wilayahnya, kepribadian dan perilaku pun berbeda. Bangsa timur identik dengan benua Asia, yang mayoritas penduduknya berambut hitam, dengan kulit sawo matang, dan sebagian pula ada yang berkulit putih dan bermata sipit. Bangsa timur dikenal memiliki kepribadian yang baik, dan ramah, serta mempunyai toleransi yang tinggi. Bangsa timur pun termasuk sopan dalam hal berpakaian yang dibandingkan dengan bangsa barat. Namun kelemahan dalam bangsa timur (indonesia) yaitu mengenai hal waktu, yang terkadang lalai dalam mempergunakan waktunya.

D.    KAITAN MANUSIA DENGAN KEBUDAYAAN

Manusia dan budaya merupakan satu kesatuan. Karena manusia yang bertindak untuk menjalani budaya tersebut setelah mereka membuatnya. Dalam sosiologi, manusia dan kebudayaan dinilai sebagai dwi tunggal. Maksudnya adalah bahwa walaupun keduanya berbeda tapi keduanya merupakan satu kesatuan. Berikut ini adalah contoh kaitan manusia dengan kebudayaan :

·        Kebudayaan berdasarkan profesi

Contohnya : seorang model dengan pegawai biasa. Tentu saja kepribadian dan kehidupan mereka pun saling berbeda dalam kesehariannya, maupun dari lingkungan serta kehidupan keluarga.

·        Kebudayaan khusus atas dasar agama.

Berbagai pendapat serta keyakinan yang saling berbeda antar agama, membuat kehidupan, keseharian, bahkan pergaulan mereka pun berbeda dalam kesehariannya.

·        Cara hidup di perkotaan dengan di pedesaan.

Contohnya : perbedaan dari seseorang yang tinggal di daerah perkotaan dengan di pedesaan. Seseorang yang tinggal di perkotaan lebih tidak menikmati dari hal lingkungan, karena banyaknya polusi yang tercemar di udara, berbeda dengan seseorang yang hidup di pedesaan, yang masih asri dari segi lingkungannya, dan masih jarang polusi di udara.

·        Kebudayaan-kebudayaan kelas sosial.

Di kehidupan bermasyarakat, sering kita jumpai adanya pebedaan kelas sosial. Yaitu antara kelas bawah, menengah, dan kelas atas. Dari segi berpakaian, etika, bahasa, bahkan pergaulan mereka pun saling berbeda dalam kesehariannya, yang membuat kehidupan bahkan kebudayaan mereka pun berbeda antar individunya juga.

·        Kebudayaan-kebudayaan khusus atas faktor kedaerahan.

Misalnya, adat-istiadat orang betawi saat pernikahan. Dari pihak sang laki ketika datang ke tempat pasangannya, harus ada yang saling balas pantun dan silat dengan pihak pasangannya.